PURWAKARTAPOST.CO.ID-Sedikitnya 156 pembina Pramuka mengikuti kursus mahir dasar (KMD) dan kursus mahir lanjutan (KML) yang dikelola oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang (Pusdiklatcab) Kwarcab Pramuka Purwakarta tangga 19 hingga 28 Februari 2016, di Yon Armed 9 Pasopati, Sadang dan SMPN 2 Purwakarta.
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Purwakarta yang dikelola oleh Pusdiklatcab Kwarcab Pramuka Purwakarta. Tujuannya untuk mempersipakna pembina Pramuka yang handal melalui materi pelatihan yang digelar melalui dua tahap ini.
Ketua panitia pelaksana KMD dan KML, Hety Susanti mengatakan sebanyak 79 pembina mengikuti KMD dan 77 pembina lainnya mengikuti KML. Peserta KML sendiri terdiri dari 18 pembina golongan siaga, 53 pembina penggalang dan 6 orang pembina golongan penegak pandega.
“Pelaksanaan kegiatan kursus sepenuhnya dikelola oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang (Pusdiklatcab) Kwarcab Purwakarta,” jelas Hety, Minggu (28/2/2016) di Purwakarta.
Ketua Pusdiklatcab Pramuka Purwakarta, Tri Kurniati menyampaikan target utama pemberian pelatihan tersebut semata-mata untuk mendorong kompetensi pembina menguasai materi kepramukaan lebih mendalam. Menurut Tri ada tiga sasaran yang ingin dicapai dari pelatihan tersebut, yaitu peningkatan prinsip kepramukaan yang efektif, peningkatan motivasi kepramukaan dan peningkatan mutu pembina.
“Pertama untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan program kegiatan peserta didik yang sesuai dengan aspirasi kaum muda dan perkembangan masyarakat dengan menerapkan prinsip dasar dan metode kepramukaan secara efektif. Kedua, Meningkatkan pembinaan terhadap orang dewasa dalam kepramukaab khususnya tersedianya pembina pramuka yang mahir dan bermotivasi tinggi dalam jumlah yang memadai. Dan ketiga, Mengupayakan menciptakan pembina pramuka yang berkualitas,” jelasnya.
Ketua Kwarcab Pramuka Purwakarta, Hj. Aneu Ratna Mustika memastikan pelatihan itu sebagai linsensi komepetensi pembina Pramuka dalam jenjang pendidikan kepramukaan. Pelatihan tersebut menjadi agenda Kwarcab dalam menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten.
“Menyiapkan sumber daya manusia (SDM) pembina pramuka yang memiliki kompetensi dan lisensi untuk menjadi pembina di tiap gugus depan,” tutur Hj Aneu.
Lebih dari itu dia tuntutan kompetensi pembina Pramuka saat ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam pendidikan karakter anak. Sehingga kehadiran pembina yang profesional dan kompeten menjadi kebutuhan untuk meningkatkan kompetensi pendidikan.
“Kebutuhan pembina Pramuka yang profesional merupakan keniscayaan dalam rangka mewujudkan peserta didik yang berkarakter,” pungkasnya.
Sumber : http://www.purwakartapost.co.id/28/02/2016/news/156-pembina-pramuka-purwakarta-ikut-kmd-dan-kml-selama-bulan-februari/1720/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar